Dalam tutorial ini, Anda akan belajar tentang operator kondisional / terner di JavaScript dengan bantuan contoh.
Operator terner dapat digunakan untuk mengganti if… else
pernyataan dalam situasi tertentu. Sebelum Anda mempelajari tentang operator terner, pastikan untuk memeriksa JavaScript if… else tutorial.
Apa itu Operator Ternary?
Operator terner mengevaluasi kondisi dan menjalankan blok kode berdasarkan kondisi tersebut.
Sintaksnya adalah:
kondisi ? ekspresi1: ekspresi2
Operator terner mengevaluasi kondisi pengujian.
- Jika kondisinya
true
, ekspresi1 dijalankan. - Jika kondisinya
false
, ekspresi2 dijalankan.
Operator terner membutuhkan tiga operan, oleh karena itu dinamakan operator terner. Ini juga dikenal sebagai operator bersyarat.
Mari kita tulis program untuk menentukan apakah seorang siswa lulus atau gagal dalam ujian berdasarkan nilai yang diperoleh.
Contoh: Operator Ternary JavaScript
// program to check pass or fail let marks = prompt('Enter your marks :'); // check the condition let result = (marks>= 40) ? 'pass' : 'fail'; console.log(`You $(result) the exam.`);
Keluaran 1
Masukkan nilai Anda: 78 Anda lulus ujian.
Misalkan pengguna memasukkan 78 . Kemudian kondisi marks>= 40
mana yang mengevaluasi ke true
. Jadi ekspresi pertama pass
diberikan ke variabel hasil.
Keluaran 2
Masukkan nilai Anda: 35 Anda gagal dalam ujian.
Misalkan penggunaan memasuki 35 . Kemudian kondisi marks>= 40
dievaluasi menjadi false
. Jadi ekspresi kedua fail
ditugaskan ke variabel hasil.
Operator Ternary Digunakan Daripada if… else
Dalam JavaScript, operator terner dapat digunakan untuk mengganti tipe if… else
pernyataan tertentu . Sebagai contoh,
Anda bisa mengganti kode ini
// check the age to determine the eligibility to vote let age = 15; let result; if (age>= 18) ( result = "You are eligible to vote."; ) else ( result = "You are not eligible to vote yet."; ) console.log(result);
dengan
// ternary operator to check the eligibility to vote let age = 15; let result = (age>= 18) ? "You are eligible to vote." : "You are not eligible to vote yet"; console.log(result);
Output dari kedua program tersebut akan sama.
Keluaran
Anda belum berhak memberikan suara.
Operator terner bersarang
Anda juga bisa menumpuk satu operator terner sebagai ekspresi di dalam operator terner lain. Sebagai contoh,
// program to check if number is positive, negative or zero let a = 3; let result = (a>= 0) ? (a == 0 ? "zero" : "positive") : "negative"; console.log(`The number is $(result).`);
Keluaran
Angka tersebut positif.
Catatan : Anda harus mencoba menghindari operator terner bersarang jika memungkinkan karena mereka membuat kode Anda sulit dibaca.