Variabel dan Literal Java (Dengan Contoh)

Dalam tutorial ini, kita akan belajar tentang variabel dan literal Java dengan bantuan contoh.

Variabel Java

Variabel adalah lokasi dalam memori (tempat penyimpanan) untuk menyimpan data.

Untuk menunjukkan tempat penyimpanan, setiap variabel harus diberi nama unik (pengenal). Pelajari lebih lanjut tentang pengenal Java.

Buat Variabel di Java

Inilah cara kami membuat variabel di Java,

 int speedLimit = 80;

Di sini, speedLimit adalah variabel tipe data int dan kami telah menetapkan nilai 80 untuk itu.

Tipe data int menunjukkan bahwa variabel hanya dapat menampung bilangan bulat. Untuk mempelajari lebih lanjut, kunjungi tipe data Java.

Dalam contoh, kami telah menetapkan nilai ke variabel selama deklarasi. Namun, itu tidak wajib.

Anda dapat mendeklarasikan variabel dan menetapkan variabel secara terpisah. Sebagai contoh,

 int speedLimit; speedLimit = 80;

Catatan : Java adalah bahasa yang diketik secara statis. Artinya semua variabel harus dideklarasikan sebelum dapat digunakan.

Ubah nilai variabel

Nilai variabel dapat diubah dalam program, maka dinamai variabel . Sebagai contoh,

 int speedLimit = 80;… speedLimit = 90; 

Di sini, awalnya, nilai speedLimit adalah 80 . Kemudian, kami mengubahnya menjadi 90 .

Namun, kami tidak dapat mengubah tipe data variabel di Java dalam lingkup yang sama.

Apa ruang lingkup variabel?

Jangan khawatir tentang itu untuk saat ini. Ingatlah bahwa kita tidak dapat melakukan hal seperti ini:

 int speedLimit = 80;… float speedLimit;

Untuk mempelajari lebih lanjut, kunjungi: Dapatkah saya mengubah jenis deklarasi untuk variabel di Java?

Aturan untuk Penamaan Variabel di Java

Bahasa pemrograman Java memiliki seperangkat aturan dan konvensi untuk penamaan variabel. Inilah yang perlu Anda ketahui:

  • Java peka huruf besar kecil. Karenanya, usia dan USIA adalah dua variabel yang berbeda. Sebagai contoh,
     int age = 24; int AGE = 25; System.out.println(age); // prints 24 System.out.println(AGE); // prints 25
  • Variabel harus dimulai dengan huruf atau garis bawah, _ atau tanda dolar, $ . Sebagai contoh,
     int age; // valid name and good practice int _age; // valid but bad practice int $age; // valid but bad practice
  • Nama variabel tidak boleh dimulai dengan angka. Sebagai contoh,
     int 1age; // invalid variables
  • Nama variabel tidak boleh menggunakan spasi. Sebagai contoh,
     int my age; // invalid variables

    Di sini, kita perlu menggunakan nama variabel yang memiliki lebih dari satu kata, menggunakan semua huruf kecil untuk kata pertama dan menggunakan huruf besar pada huruf pertama dari setiap kata berikutnya. Misalnya, myAge.
  • Saat membuat variabel, pilih nama yang masuk akal. Misalnya, skor, angka, level lebih masuk akal daripada nama variabel seperti s, n, dan l.
  • Jika Anda memilih nama variabel satu kata, gunakan semua huruf kecil. Misalnya, lebih baik menggunakan kecepatan daripada SPEED, atau sPEED.

Ada 4 jenis variabel dalam bahasa pemrograman Java:

  • Variabel Instance (Bidang Non-Statis)
  • Variabel Kelas (Bidang Statis)
  • Variabel Lokal
  • Parameter

Jika Anda tertarik untuk mempelajarinya lebih lanjut sekarang, kunjungi Jenis Variabel Java.

Literal Jawa

Literal adalah data yang digunakan untuk merepresentasikan nilai tetap. Mereka dapat digunakan langsung di dalam kode. Sebagai contoh,

 int a = 1; float b = 2.5; char c = 'F';

Di sini, 1, 2.5, dan 'F'yang literal.

Berikut adalah berbagai jenis literal di Jawa.

1. Literal Boolean

Di Java, literal boolean digunakan untuk menginisialisasi tipe data boolean. Mereka dapat menyimpan dua nilai: benar dan salah. Sebagai contoh,

 boolean flag1 = false; boolean flag2 = true;

Di sini, falsedan trueada dua literal boolean.

2. Integer Literals

Literal integer adalah nilai numerik (terkait dengan angka) tanpa bagian pecahan atau eksponensial. Ada 4 jenis literal integer di Jawa:

  1. biner (basis 2)
  2. desimal (basis 10)
  3. oktal (basis 8)
  4. heksadesimal (basis 16)

Sebagai contoh:

 // binary int binaryNumber = 0b10010; // octal int octalNumber = 027; // decimal int decNumber = 34; // hexadecimal int hexNumber = 0x2F; // 0x represents hexadecimal // binary int binNumber = 0b10010; // 0b represents binary

Di Jawa, biner dimulai dengan 0b , oktal dimulai dengan 0 , dan heksadesimal dimulai dengan 0x .

Catatan : Integer literal digunakan untuk menginisialisasi variabel integer jenis seperti byte, short, int, dan long.

3. Literal titik mengambang

Literal floating-point adalah literal numerik yang memiliki bentuk pecahan atau eksponensial. Sebagai contoh,

 class Main ( public static void main(String() args) ( double myDouble = 3.4; float myFloat = 3.4F; // 3.445*10^2 double myDoubleScientific = 3.445e2; System.out.println(myDouble); // prints 3.4 System.out.println(myFloat); // prints 3.4 System.out.println(myDoubleScientific); // prints 344.5 ) )

Catatan : Literal floating-point digunakan untuk menginisialisasi floatdan doublemengetik variabel.

4. Karakter Literal

Literal karakter adalah karakter unicode yang diapit di dalam tanda kutip tunggal. Sebagai contoh,

 char letter = 'a';

Di sini, aadalah karakter literal.

Kita juga bisa menggunakan urutan escape sebagai literal karakter. Misalnya, b (spasi mundur), t (tab), n (baris baru), dll.

5. String literal

Literal string adalah urutan karakter yang diapit di dalam tanda kutip ganda. Sebagai contoh,

 String str1 = "Java Programming"; String str2 = "Programiz";

Di sini, Java Programmingdan Programizada dua string literal.

Artikel yang menarik...