
Formula umum
=INDEX(CHOOSE(number,array1,array2),MATCH(value,range,0))
Ringkasan
Untuk menyiapkan rumus INDEX dan MATCH di mana array yang disediakan untuk INDEX adalah variabel, Anda bisa menggunakan fungsi CHOOSE. Dalam contoh yang ditunjukkan, rumus di I5, disalin ke bawah, adalah:
=INDEX(CHOOSE(H5,Table1,Table2),MATCH(G5,Table1(Model),0),2)
Dengan Tabel1 dan Tabel2 seperti yang ditunjukkan pada tangkapan layar.
Penjelasan
Pada intinya, ini adalah fungsi INDEX dan MATCH yang normal:
=INDEX(array,MATCH(value,range,0))
Di mana fungsi MATCH digunakan untuk menemukan baris yang benar untuk dikembalikan dari larik, dan fungsi INDEX mengembalikan nilai pada larik tersebut.
Namun, dalam hal ini kami ingin membuat variabel array, sehingga rentang yang diberikan ke INDEX dapat diubah dengan cepat. Kami melakukan ini dengan fungsi PILIH:
CHOOSE(H5,Table1,Table2)
Fungsi CHOOSE mengembalikan nilai dari daftar menggunakan posisi atau indeks tertentu. Nilainya bisa berupa konstanta, referensi sel, larik, atau rentang. Dalam contoh, indeks numerik disediakan di kolom H. Ketika nomor indeks adalah 1, kami menggunakan Tabel1. Ketika indeksnya 2, kami memberi makan Tabel2 ke INDEX:
CHOOSE(1,Table1,Table2) // returns Table1 CHOOSE(2,Table1,Table2) // returns Table2
Catatan: rentang yang disediakan untuk MEMILIH tidak perlu berupa tabel, atau rentang bernama.
Di I5, angka di kolom H adalah 1, jadi CHOOSE mengembalikan Tabel1, dan rumus memutuskan menjadi:
=INDEX(Table1,MATCH("A",Table1(Model),0),2)
Fungsi MATCH mengembalikan posisi "A" di Tabel1, yaitu 1, dan INDEX mengembalikan nilai pada baris 1, kolom 2 Tabel1, yaitu $ 20,00
=INDEX(Table1,1,2) // returns $20.00